Sabtu 13/10/2012 Tampil di kandang sendiri dengan determinasi penuh Terima Kasih (TK) gagal mengalahkan FC Bertocaline (FCB) yang mengandalkan serangan balik. Dalam durasi 90 menit waktu normal + 3 menit waktu tambahan , kedua tim tidak mampu mengubah skor kacamata 0-0. Di luar dugaan FCB sendiri tampil tanpa MotS padahal dalam 3 pertemuan sebelumnya FCB selalu menggunakan MotS menghadapi TK. Manajer Fradel memang sedang mencoba kemampuan timnya bila tampil tanpa MotS menghadapi TK dan ia mengaku cukup puas karena para pemain belakangnya bisa menahan gempuran2 penyerang TK terutama Jaamar Tracey, Graeme Ward, dan Guangli Elder yang selama ini merupakan momok bagi para pemain belakang lawan. Dengan hasil itu berarti kedua tim sudah membukukan 4 kali hasil draw tanpa bisa saling mengalahkan di 4 pertemuan yang mereka jalani. Kedua tim berpeluang bertemu lagi di Semi Final CUP andai mereka berhasil mengalahkan lawan-lawannya pada perempat final CUP senin mendatang, tapi dipastikan itu tidak mudah dan belum tentu terwujud karena lawan-lawan mereka (Andika Prasetya dan Batu Gurun) akan memberikan perlawanan sengit di even bergengsi tersebut. Apapun hasil di CUP nanti yang pasti rivalitas TK-FCB masih akan terus berlanjut. Mari kita tunggu kiprah kedua tim ini di waktu-waktu mendatang.
